Resensi Buku : "Menemukan arti peesahabatan melalui SELENA dan NEBULA" - Karya Tere Liye
Resensi Buku : "Menemukan arti peesahabatan melalui SELENA dan NEBULA" - Karya Tere Liye
Identitas buku ke-8
Judul buku : SELENA
Jenis buku : Buku Fiksi
Penulis : Tere Liye
Co-author : Diena Yashinta
Penerbit : Gramedia Pustaka Utama
Cover : Orkha Creative
Cetakan : Maret, 2020
Tebal buku : 368 halaman
ISBN : 978 6020 639 512
Harga : Rp. 85.000
Identitas buku ke-9
Judul buku : NEBULA
Jenis buku : Buku Fiksi
Penulis : Tere Liye
Co-author : Diena Yashinta
Penerbit : Gramedia Pustaka Utama
Cover : Orkha Creative
Cetakan : Maret, 2020
Tebal buku : 376 halaman
ISBN : 978 6020 639 536
Harga : Rp. 85.000
Tema :
Berfokus pada kisah persahabatan Miss Selena dan kawannya dalam mengampu pendidikan di Sekolah paling bergengsi di Klan Bulan, Akademi Bayangan Tingkat Tinggi (ABTT).
Penokohan :
- Selena : tokoh utama dalam cerita, berperawakan kurus, berkulit gelap, dan berambut keriting. Memiliki karakter sebagai siswi yang gigih, pantang menyerah, memegang erat cita-citanya, memiliki rasa ingin tahu yang besar, berani dan suka melanggar peraturan.
- Mata : salah satu sahabat terbaik yang Selena miliki, ia digambarkan memiliki paras cantik, berkulit putih bersih dan berambut indah, memiliki kemampuan yang luar biasa namun tak pernah merasa tinggi hati, pandai, sangat tertarik dengan linguistik. Dan dialah pemilik garis murni.
- Tazk : seperti namanya Tazk digambarkan sangat tampan - apalagi mantan boyband, sangat cerdas, memiliki jiwa pemimpin yang sangat kuat, sangat menaati peraturan dan tentunya baik hati.
- Paman Raf : salah satu wujud penggambaran dari beberapa orang yang menganggap "bekerja lebih baik daripada melanjutkan sekolah ke jenjang yang lebih tinggi." Ia merupakan paman satu-satunya yang Selena miliki, sangat pekerja keras, mudah ceplas ceplos , sedikit kolot dan penggerutu.
- Bibi Leh : istri Paman Raf yang berarti bibi Selena, bertolak belakang dengan suaminya ia justru sangat lembut, penyanyang tentunya dan menjadi pengayom yang baik untuk Selena.
- Master Ox : kepala sekolah ABTT, selalu disegani, salah satu mantan petarung hebat di ABTT, lugas, selalu memperhatikan perkembangan anak didiknya.
- Bibi Gill : dosen pengampu di ABTT mata kuliah "Malam dan Misterinya", berpenampilan layaknya nenek-nenek, berjalan menggunakan tongkat. Ia digambarkan berwatak tegas - tak peduli apa, penuh rahasia, seorang pengintai hebat, dan sangat menghargai murid-muridnya.
- Stor : dosen pengampu di ABTT, mengajar Ilmu "Sejarah dan Catatan Lama", pakar sejarah terpercaya dan memiliki koleksi-koleksi benda-benda bersejarah.
- Tau : dosen pengampu mata kuliah "Bilangan, Struktur, Ruang dan Perubahan", memiliki karakter yang sangat tegas melebihi Bibi Gill, tak mengenal toleran pada siswa yang terlambat dikelasnya , Tau dipandang sangat keren bagi Selena dan Mata.
- Professor Chem : dosen pengampu mata kuliah "Kimia dan Keindahan di Dalamnya", sangat tidak menyukai mahasiswa bodoh - yang tidak membaca buku pengantar sebelumnya. Namun juga sangat menghargai mahasiswanya yang pandai menggunakan otaknya.
- Flo & Flau : dosen kembar yang berpenampilan ultramodern meskipun sebagai dosen senior. Pengampu "Hewan, Tumbuhan dan Bukan keduanya".
- Ev : salah satu teman dekat Selena selain Mata di asrama, digambarkan sebagai teman yang baik, kecerdasannya tak melebihi Selena ataupun Mata sebagai peringkat atas di akademi.
- Boh : teman dekat Selena juga selain Tazk, memiliki kesulitan dalam memahami mata kuliah di akademi, memiliki banyak adik, senang sekali meledek Selena.
- Aq : teman kerja Selena di pengeboran lorong kereta, sangat peduli dengan selena, berpikiran dewasa dan terbuka.
- Am : sepupu tertua Selena dari empat bersaudara yang memiliki nama diawali huruf vokal Am, Em, Im, Om, dan Um.
- Bow : teman kerja selena di pengeboran, sedikit usil namun perhatian.
- Av : salah seorang penjaga ruangan rahasia di perpustakaan sentral, sangat bijaksana tentunya.
- Kosong : ia adalah penduduk klan Nebula, sangat peduli akan sekitar, ramah, dan bersahaja.
- Lumpu : sama seperti Kosong, ia adalah penduduk dari klan lain juga, memiliki kemampuan yang luar biasa, berpendirian kuat, sangat menjaga tata keseimbangan semesta dan menjungjung tinggi anggapannya tersebut.
- Tamus : bisa dikatakan sebagai sosok musuh utama, berperawakan tinggi kurus dan memiliki suara yang dalam, berperangai licik, banyak akal, memiliki kemampuan tipu daya yang kuat, namun juga memiliki kemampuan yang tidak bisa disepelekan.
Alur :
Alur yang digunakan dalam kedua novel bisa dikatakan menggunakan alur campuran.
Sinopsis Novel :
Merupakan spin-off dari buku sebelumnya dalam kisah petualangan dunia paralel. Novel SELENA dan NEBULA menceritakan tentang perjalanan guru matematika Raib di Klan Bumi yaitu Miss Selena yang bersekolah di Akademi Bayangan Tingkat Tinggi, sekolah terbaik di Klan Bulan. Novel ini berfokus pada kisah persahabatan antara Selena, Mata dan Tazk-yang akhirnya kita ketahui bahwa merekalah orangtua kandung Raib. Perjalanan Selena dimulai ketika ia ditinggal wafatnya sang ibu, kemudian cita-cita Selena untuk bersekolah di ABTT dan semakin menajam alur cerita ketika Selena terlibat rencana licik Tamus yang mencoba memanfaatkannya.
Selana tak ubahnya seperti gadis lain yang seusianya, memiliki sahabat tampan bernama Tazk membuatnya jatuh hati akan pesona pria itu. Tak berbeda jauh dengan kisah klise anak jaman sekarang yang ternyata hanyalah kisah sepihak bagi Selena. Sedangkan Mata adalah sahabat sekamar Selena yang memiliki kemampuan luar biasa, dan ternyata dialah yang sebenarnya disukai oleh Tazk.
Tak menyadari dirinya justru semakin masuk kedalam perangkap licik Tamus, Selena yang masih naif termakan egoisme ketika harapan cintanya untuk terbalas justru malah mendapat kenyataan pahit, gegabah untuk berkhianat. Mengakibatkan keseimbangan antar klan rusak olehnya saat ia mencuri Cawan Keabadian, seperti yang diduga Tamus. Namun sangat bersyukur ketika akhirnya Selena mampu menyadari kesalahannya dan menyesali itu semua. Akhir yang cukup naas bagi Mata dan Tazk mampu menguras air mata, memberikan kesan menyedihkan untuk keduanya sebagai sahabat terbaik yang Selena miliki dengan pengorbanan yang luar biasa.
Resensi Novel :
" SELENA dan NEBULA adalah buku ke-8 dan ke-9 yang menceritakan siapa orangtua Raib dalam serial petualangan dunia paralel. Dua buku ini sebaiknya dibaca berurutan.
Kedua buku ini juga bercerita tentang Akademi Bayangan Tingkat Tinggi, sekolah terbaik diseluruh Klan Bulan. Tentang persahabatan tiga mahasiswa, yang diam-diam memiliki rencana berpetualang ke tempat-tempat jauh. Tapi petualangan itu berakhir buruk, saat persahabatan mereka diuji dengan rasa suka, egoisme, dan pengkhianatan.
banyak karakter baru, tempat-tempat baru, juga sejarah dunja paralel yang diungkap. Di dua buku ini kalian akan berkenalan dengan salah satu karakter paling kuat di dunia paralel sejauh ini. Tapi itu jika kalian bisa menebaknya.
Dua buku ini bukan akhir. Justru awal terbukanya kembali portal menuju Klan Aldebaran. "
Sebuah sinopsis yang sangat menarik sebagai prolog untuk novel karya dari penulis kondang Tere Liye. Dua novel terbaru yang dicetak untuk pertama kalinya oleh Penerbit Gramedia Pustaka Utama berjudul SELENA dan NEBULA sudah cukup lama dinantikan para penggemar serial BUMI, ya! buku ini adalah serial lanjutan setelah KOMET MINOR. Bagi kalian yang telah mengikuti serial buku ini dari awal tentu sangat tertarik dengan rahasia-rahasia apa yang akan terkuak di kedua buku ke-8 dan ke-9. Namun bagi beberapa kalian yang belum mengikuti serial petualangan Raib, Seli dan Ali, tak perlu berkecil hati atau kehilangan minat untuk membaca kedua buku ini, terlepas dari urutan cerita yang ada dari buku sebelumnya kedua novel ini bisa menjadi referensi untuk kalian yang masih ragu menikmati karya fiksi penulis ternama di tanah air. Dan lagi kedua novel ini lebih memfokuskan latar cerita dari salah satu tokoh yang berada di serial novel sebelumnya yaitu Miss Selena - guru matematika di klan bumi. Sedangkan untuk Raib, Seli dan Ali hanya disisipkan dalam beberapa penutup adegan di akhir novel. Mungkin dari beberapa penggemar sedikit merasakan kecewa karena buku ini tak menceritakan kisah Raib dan kawan-kawan, namun bukan berarti buku ini tidak menarik ya. Mari kita kupas mengenai kedua novel ini lebih mendetail.
Penerbitan dengan sistem konvensional memang sudah marak di berbagai perusahaan penerbitan sejak dulu hingga kini, karena melalui sistem konvensional buku lebih mudah di akses oleh berbagai kalangan, tak hanya tersedia di toko buku tertentu tapi juga di berbagai toko buku lain yang ada. Ini memberikan nilai tambahan dalam proses penjualan buku setelah diterbitkan. Seperti kedua novel yang sedang kita bahas tentunya. Selain itu, seperti serial sebelumnya kedua novel ini pun memiliki cover yang sangat menarik untuk sekali lihat, bergaya futuristik, memberikan kita gambaran akan berupa seperti apa benda-benda atau mahluk yang diceritakan dalam novel, kita tak perlu bersusah payah berimajinasi bagaimana rupa kapsul terbang, pohon kapsul, raksasa yang dikurung ribuan tahun lamanya di Klan Nebula bahkan hingga wujud Cawan Keabadian. Sangat membantu tentunya.
Menggunakan jenis kertas Art Carton untuk kover ini cukup memberikan tampilan yang berkelas dipadu dengan design yang unik. Tapi seperti ungkapan lama "jangan menilai buku dari kovernya" kita tak tahu bagaimana kualitas isi buku yang ditawarkan, namun setidaknya dari kover kita tahu bagaimana orientasi kerjasama antara penulis dan penerbit yang ditujukan untuk sebuah karya. Pemilihan huruf juga sangat mempengaruhi dalam kesan para pembaca, bagaimana jenis huruf itu memberikan kesan yang adiktif bagi pembaca agar tak berhenti membaca hanya pada prolog saja selain alur cerita yang diangkat. Jenis huruf yang digunakan dalam novel SELENA dan NEBULA selaras dengan kover dan konsep novel yang diangkat, dengan ukuran font yang tak menyakiti mata kita tentunya, meskipun menjadikan novel ini memiliki ketebalan hingga 300 lebih halaman.
Bagaimana penulis menggambarkan karakter yang terdapat dalam novel juga sangat mempengaruhi para pembaca, apakah penulis bisa memberikan konsistensi terhadap karakter yang dia tulis atau justru memberikan kesan buruk kepada para pembaca. Berawal dari kisah Pukat yang saya baca di bangku SMP saya mengenal bagaimana Tere Liye mampu dengan baik memberikan kita kepuasan akan tokoh-tokoh utama yang selalu memiliki hal menarik dalam diri mereka, meskipun dalam memberikan penggambaran pada tokoh antagonis masih kurang berkesan untuk saya sendiri karena saya rasa karakter mereka justru sedikit lemah untuk menjadi "penjahat". Mungkin memang tujuan yang sebenarnya karena kita diminta untuk belajar dari sikap gigih, pantang menyerah, dan selalu optimis seperti Selena misalnya.
Tema yang dipilih untuk serial petualangan di dunia paralel ini cukup unik menurut saya pribadi, karena masih jarang penulis-penulis yang mengangkat latar cerita dari suatu teori konspirasi yang kerap di perbincangkan, seperti dunia paralel misalnya. Untuk penulis lintas genre pasti membutuhkan berbagai riset untuk mematangkan karyanya, ide akan adanya klan-klan seperti Klan Bumi, Klan Matahari hingga Klan Nebula, memberikan saya pertanyaan, bagaimana jika klan-klan seperti itu benar-benar ada?akankah mereka menemukan kita? Tapi kembali lagi, ini hanyalah karya fiksi sebagai penghibur untuk kita, dengan nilai-nilai yang terkandung tentunya.
Hal yang sangat saya sukai dalam kedua novel ini adalah bagaimana Tere Liye mampu memberikan guyonan dalam berbagai adegan yang dia tulis, seperti nama tim sepak bola terbang yang mungkin terinspirasi dari tim sepakbola lokal di Indonesia, PERSIB dan PERSIJA hanya saja diselewengkan menjadi PAR-SIB dan PAR-SIJA, bahkan salah satu materi pembelajaran yang ada di Akademi mampu membuat saya terpingkal, bagaimana mereka bisa mempelajari kehaluan pada manusia?, Tentu ini sentilan untuk kita dimasa sekarang yang kerap mudah sekali menghayalkan sesuatu tanpa berniat benar-benar untuk mewujudkannya. Dan saya sendiri merasa terusik sekaligus menertawakan ini. Tere liye mampu menyadarkan kita dengan baik. Bahkan dia membuat dirinya sendiri guyonan dalam salah satu adegan ketika Mata sedang membaca salah satu novel namun Selena justru tak mengenali dan tak tertarik dengan sang penulis yang sudah terkenal. Sungguh Selena memiliki selera yang bagus.
Seperti karya lainnya yang tak luput dari kesalahan beberapa kata dalam kalimat di novel inipun tak luput, bukan suatu kesalahan yang besar atau mampu membuat para pembaca resah, ini hanyalah kesalahan kecil seperti typo dan semacamnya, yang terdapat dalam novel SELENA halaman 12, 35 dan 42. Masih bisa dimaklumi karena hanya berupa tanda baca yang tak lengkap atau rumpang. Penggunaan frasa yang sama persis untuk menggambarkan kemunculan Tamus cukup mengganggu saya, karena sebenarnya tak perlu dijelaskan sama persis pun para pembaca pasti sangat memahaminya, namun kita tetap harus menghargai penulis karena itu salah satu teknik yang ia gunakan dari sekian banyaknya jam terbang yang ia miliki.
Keseluruhan novel ini sangat memuaskan bagi saya pribadi, saya mampu meresapi dengan mudah apa yang hendak disampaikan oleh penulis, hal-hal apa yang kiranya harus kita ambil dari cerita yang dijabarkan. Bagaimana kuatnya tekad Selena untuk meraih cita-citanya, memiliko rasa ingin tahu yang besar mendorongnya menjadi seorang optimistik. Saya sangat merekomendasikan kedua novel ini untuk membantu meningkatkan semangat anak-anak dalam keseriusan menuntut ilmu. Sangat relevan dengan keadaan jaman sekarang dimana anak-anak remaja saat ini justru lebih memusingkan hal-hal yang tak penting dibanding belajar.
Komentar
Posting Komentar